Obat tradisional penyakit lever

Obat tradisional penyakit lever - Lever merupakan salah satu organ tubuh yang sangat penting, bagi kelangsungan hidup kita, karena lever mempunya fungsi didalam tubuh kita hampir 500 fungsinya diantaranya adalah untuk menetralkan tubuh terhadap zat-zat yang berbahaya.
Lever adalah kelenjar terbesar didalam tubuh yang terdapat dibagian atas kanan perut dan terbagi atas dua bagian, yaitu lobus kiri dan lobus kanan. Pada umumnya lever dikenal dengan penyakit yang berhubungan dengan organ hati. Secara umum penyakit lever dapat disebabkan oleh beberapa faktor diantaranya adalah :

1. Adanya kelaihan hati (bawaan sejak lahir)
2. Adanya infeksi virus atau bakteri (hipatitis A, hipatitis B, hipatitis non A dan non B)
3. Jenis obat-obat tertentu yang dikonsumsi, dan merupakan racun bagi hati
4. Karena kekurangan nutrisi atau gizi
5. Ketergantunan alkohol atau zat adiktif yang lainnya
6. Gangguan atau kelainan pada proses metabolisme
7. Dan lain sebagainya, yang dapat menyebabkan kerusakan pada hati

Penyakit lever merupakan penyakit yang mematikan, tentunya memerlukan penangan khusus bila anda mengalaminya, misalnya dengan melakukan perawatan rutin dengan dokter spesialis, atau anda juga dapat mencoba obat tradisional penyakit lever, yang tentunya lebih alami, karena jenis obat-obatan ini tersedia oleh alam yang tentunya lebih alami dan sehat untuk dikonsumsi. Berikut ini adalah beberapa obat tradisional penyakit lever yang dapat anda pilih :

1. Minum air rebusan ikan haremis (Sejenis kerang kecil yang hidup dipinggiran sungai atau sawah)
Cara membuatnya : Ambil beberapa ekor haremis, kemudian rendam dalam dalam wadah berisi air secukupnya selama 2 jam. Selanjutnya rebus haremis dengan air secukupnya dengan ditambah sedikit garam, minum air rebusan haremis tersebut sebanyak 1 gelas sekali minum. Lakukan dengan rutin.
2. Siapkan bahan-bahan ramuan berikut :
• Kencur seruas ibu jari
• Bawang merah 2 biji
• Brotowali 3 sendok teh
• Kunyit satu ruas ibu jari
• Daun kentutan secukupnya
Cara mengolahnya :
• Tumbuk sampai halus kesemua bahan ramuan tersebut
• Ambil satu sendok teh bahan ramuan yang sudah kita tumbuk
• Seduh dengan air yang baru mendidih satu gelas
• Minum dengan rutin secara teratur 3 kali sehari selama satu bulan berturut-turut
3. Air rebusan daun sukun
Cara membuatnya :
• Ambil daun sukun yang telah cukup tua secukupnya
• Cuci sampai berisih
• Rebus daun sukun tersebut airnya berubah warna merah tua
• Minum air ramuan tersebut dua kali sehari, pagi dan malam dengan dosis sekali minum satu gelas
4. Siapkan bahan-bahan ramuan berikut :
• Bonggol bambu kuning
• Bonggol daun nenas muda (warnanya keputih-putihan)
• sedikit adat pulowaras
Cara mengolahnya : Kesemua bahan ramuan tersebut tumbuk sampai halus, kemudian campur dengan secangkir air remas-remas supaya rata dan air tercampur dengan sempurna, kemudian saring dengan kain yang halus. Minum air perasan ramuan tersebut 3 kali sehari

Perhatian :
Perbanyak makan gula aren, minum madu, temulawak, daun meniran, asam kawak, makan daging tiram dimasak dingin, dan hindari makanan berlemak, gorengan, gula pasir, telur, daging, ikan, susu, santan, teh, dan sayur yang dipanas ulang.